Pengertian KPR dan Tips Memilih Bank Penyedia KPR Sebelum Membeli Rumah

Istilah KPR semakin populer semenjak banyaknya perumahan subsidi yang di bangun di berbagai daerah. Hal ini dinilai menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin memiliki tempat tinggal dengan harga yang terjangkau, tentunya melalui skema kredit yang menguntungkan.

Bagi anda yang belum tau apa itu KPR, silahkan simak pembahasannya di artikel yang Smartnul berikan kali ini.

Apa Itu KPR?

KPR adalah kredit pemilikan rumah, kredit yang digunakan untuk membeli rumah atau hal lainnya yang masih berhubungan dengan kredit agunan rumah. Dewasa ini, banyak sekali Bank yang telah menyediakan fasilitas KPR untuk setiap nasabahnya. 

Penawaran yang di tawarkan kepada nasabahnya juga sangat beragam sekali agar banyak nasabah yang bisa tertarik. Nah, sebagai seorang nasabah yang cerdas anda harus bijak dalam menanggapi banyak tawaran tersebut agar anda bisa mendapatkan hasil terbaik saat ingin mengambil KPR.

Jenis KPR

Setidaknya ada 6 jenis KPR yang harus anda tau. Jenis-jenis KPR ini dibedakan berdasarkan agunan, penerima, dan juga tingkat suku bunga. Mengetahui jenis-jenis KPR ini penting agar anda bisa memilih mana KPR terbaik yang akan digunakan.

1. KPR Subsidi

KPR subsidi menjadi salah satu jenis KPR yang disediakan oleh pemerintah, dalam artian dikelola penuh sebagai salah satu program pemerintah. Sesuai namanya, tujuan dari KPR subsidi adalah memberi kemudahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah agar dapat memiliki rumah impian mereka.

Untuk syarat pengajuan KPR subsidi ini berbeda-beda tergantung lembaga pengelola yang ditunjuk. Adapun syarat gaji minimal adalah 4 juta perbulan dan maksimal 8 juta perbulan. Selain itu, pemohon KPR harus memiliki NPWP serta melengkapi dokumen-dokumen yang diperlukan.

2. KPR Syariah

Jenis KPR selanjutnya adalah KPR syariah yang menganut nilai-nilai serta cara transaksi yang sesuai ajaran agama Islam. Jenis KPR syariah ini semakin diminati masyarakat, khususnya umat islam yag ingin memiliki perumahan dengan skema KPR.

3. KPR Non-Subsidi

Berbeda dengan 2 jenis KPR sebelumnya, KPR non-subsidi mengharuskan anda mengajukan skema KPR langsung ke bank terkait. Proses pembiayaan atau pinjaman akan diberikan oleh puhak perbankan jika syarat dan dokumen pengajuan disetujui sepenuhnya.

Tips Memilih Bank Penyedia KPR

Nah pada kesempatan kali ini kami akan berikan tips memilih Bank penyedia KPR, apa sajakah itu, langsung saja lihat di bawah ini. 

1. Hindari Bank Dengan Biaya Penilaian Rumah

Carilah Bank yang tidak menggunakan biaya penilaian rumah agar anda terbebas dari biaya tambahan. Namun apabila bank seperti itu tidak ada, ada baiknya anda memilih bank dengan biaya penilaian rumah yang paling kecil.

2. Bank Dengan Sistem Penalty

Ada beberapa Bank yang akan memberikan anda penalty apabila anda ingin melunasi cicilan sebelum jatuh tempo. Maka dari itu, carilah Bank yang tidak menggunakan Sistem Penalty pada fasilitas KPR yang di sediakannya.

3. Teliti Atas Tawaran Bunga Rendah

Jangan terlalu tergiur akan tawaran bunga rendah apalagi dalam promosi yang berbatas waktu yang biasanya hanya di tahun pertama dan kedua saja. 

Tanyakanlah suku bunga yang harus anda bayarkan apabila promo sudah berakhir dan tanyakan pula perihal respon Bank itu terhadap fluktuasi bunga. Apakah ada jaminan kepada anda tentang perubahan suku bunga yang cukup banyak atau tidak.

4. Perhatikan Produk KPR

Perhatikan produk KPR yang di tawarkan kepada anda apakah ada tawaran yang menarik atau tidak karena tidak semua Bank swasta bisa mempermudah proses KPR anda.

5. Pikirkan Mengenai Masa Cicilan

Ada banyak Bank yang menawarkan waktu cicilan hingga 15 tahun bahkan ada yang sampai 20 tahun. Memang benar jika waktu cicilan yang panjang akan membuat jumlah angsuran yang di bayarkan lebih kecil walaupun sebenarnya total bunga yang anda keluarkan malah semakin besar. Maka dari itu bijaklah dalam menentukan waktu cicilan KPR yang akan anda ambil.

Itulah ulasan mengenai pengertian KPR dan tips memilih bank penyedia KPR. Bagi anda yang ingin mengajukan KPR perumahan, ingat baik-baik tips diatas agar kalian tidak salah memilih skema KPR yang akan digunakan.